Listrik Mati Atau Hidup Aceh Timur

Itulah judul di atas yang dapat saya tulis hari ini, tapi sebenarnya saya ingin posting tulisan ini dari dulu tapi sekarang saya baru dapat mempostingnya.

Gambar di atas adalah salah satu pemandangan di malam hari dirumah saya, saat listrik padam kami hanya tinggal dengan penerangan lilin, Sering kali terjadi pemadaman listrik di daerah saya ini terkadang sampai 3 jam di malam hari, 3 malam sekali atau 2 malam sekali matinya, waktunya  sampai 3 jam.

Terkadang waktu kita tanyak kepada petugas PLN pakon mate lampu siat2 bang,,?? (kenapa sering mati lampu bang..??) Jawab petugas: Ikah kabaye yang udep sagai yang mate hana payah baye..!! (kau bayar yang hidup aja yang mati ngak usah di bayar).. begitulah kesimpulan yang kita dapatkan dari petugas PLN.

Orang seperti saya ok lah waktu mati lampu hidupin lilin dirumah dan terus tidur, Tetapi kalau bagi pegusaha kecil-kecilan kasian juga terkadang alat elektroknik yang digunakan rusak karena listrik mati hidup. Menurut informasi yang saya baca listrik di Aceh Timur yang GI nya  terletak didesa Alue Bate, Kecamatan Peureulak Barat, Kabupaten Aceh Timur menambah daya arus sebesar 10 MW, Tetapi listrik tetap saja mati hidup.

Bagi pemerintah anggaplah ini hal yang serius karena kita juga sudah merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945. Apalagi sekarang Aceh yang sudah mempunyai kewenangan sendiri.

Ini serius saat saya nulis ini mati lampu juga untung warung kopi tempat saya nongkrong pakai Genset listrik jadi saya dapat menyelesaikan tulisan saya ini.

Sekian saja postingan saya kali ini, saya berharap bagi pemerintah anggap lah ini hal yang serius dan jangan di abaikan demi kemajuan.Maaf juga bila tulisan saya kurang paham dan jelek bagi anda karena saya lagi belajar menulis juga. Wassalam



Listrik Mati Atau Hidup Aceh Timur Rating: 4.5 Diposkan Oleh: tamiko

No comments:

Post a Comment